Selasa, 06 Oktober 2015

Berasa kejadian Kopma terulang kembali. Jadi "korban" dalam tanda kurung ya dari orang-orang yang pergi gitu aja. Tapi kali ini di epicentrum tempat kerja gue. Orang-orang yang diprediksi bakal jadi penggede malah hilang entah kemana. Orang-orang vital yang seharusnya gag pergi gitu aja hilang dengan alasan yang sangat konyol. Yang pertama karena telatan, orang yang kedua karena baper susah dikritik dan alasannya selalu kesehatan yang dikambinghitamkan dan yang terakhir masih masuk akal si. Emang gag dianggep sama bosnya sendiri. 
Yah bener-bener mirip kejadian kopma dimana dulu awalnya hanya isemg namun bisa sampai 3 besar bertahan hingga tahun keempat. Kejadiannya ya sama. para orang-orang yang diprediksi menjadi penggede malah hilang hanya bisa beretorika tanpa bisa berbuat aksi nyata. Haha,,,konyol memang. 
Hal yang bisa kuambil hikmahnya adalah aku punya tantangan baru. Hey bukan sok naif atau gimana ya. Sebenarnya aku type orang yang males pergi ninggalin kesan jelek. Selama ini aku pergi dari organisasi satu ke organisasi lain selalu dengan kesan baik. Dan aku benci menjadi orang-orang sok tresetter namun akhirnya mereka hanya hilang layaknya ditelan bumi. 
Hem targetku bukan untuk epicentrum, tapi untuk aku sendiri. Gimana belajar yang namanya memanage semuanya. Karena sampai sekarang aku masih belum bisa kerja berorientasi uang. Pengalamanku masih seumur jagung karena aku beda dari teman-temanku yang lain. Yah,, sedikit malang benar memang nasibku. Tapi ya sudahlah. 

Kamis, 01 Oktober 2015

PASIEN KERATOPLASTY

PASIEN KERATOPLASTY

Operasi donor organ mungkin dulu gag pernah terbesit di pikiranku. Itu cuma ada di telenovela. Haha ternyata sekarang di umurku yang 24 salah satu korneaku sudah gag berfungsi lagi dan harus dicangkok. Sebenarnya ini panjang ceritanya. Sebuah sakit yang berlangsung selama 8 tahun. Mungkin kalau aku dulu berani sekarang sembuh. Tapi yah menyesal memang selalu datang di akhir.
waktu umurku 16 tahun, aku udah mulai sakit mata di sebelah kanan. dan waktu diperiksa ada luka di korneanya. Dikasih obat tetes sembuh tapi ada yang kempot di bagian hitam mata. Ah kupikir gag apa2. Tapi lama-lama makin gag tahan liat cahaya matahari dan sampe pernah kena tangan keponakan dan akhirnya radang dan nimbulin jaringan parut meski sejak itu jadi gag terlalu musuh sama sinar matahari. 
2010 kumat lagi dan udah mulai coklat penglihatanku. 2011 periksa di RS YAP dan harus cangkok kornea. Waktu itu aku udah daftar di BAnk Mata JOgja. Tapi gag aku follow up dan akhirnya radang lagi 2015 baru nyerah ke YAP lagi dan mulai dari awal.
yahhh semoga si akhir tahun ini beneran dah ada donor yah. Meski secara gag langsung aku ndoain mereka cepat mati. Semoga nantinya mereka khusnul khotimah. Dan operasiku berhasil sehingga bisa melihat normal kembali. Aamin Ya Allah.